Kata Hydrating dan juga Moisturizing sering sekali digunakan berbarengan bahkan saling membantu satu sama lain tidak terpisahkan. Tetapi tahu tidak kalau keduanya tidak sama lho!
Mengerti tentang keduanya akan lebih membantu kita untuk pemilihan produk yang lebih tepat untuk kulit kita, dan juga tentu saja komposisinya, yang sangat kulit butuhkan.Â
Kata Hydrating berarti menambah kadar air ke dalam jaringan kulit. Dan itu berarti mengisi kelembapan dengan bertambahnya air yang dibutuhkan. Hal ini disebabkan kulit kita selalu membutuhkan air untuk tetap terjaga.
Moisturizing yang artinya membuat kulit menjadi lebih lembap, berarti yang berkulit kering yang membutuhkan kelembapan. Komposisi Moisturizing tentu saja juga bertindak sebagai barrier atau pelindung terhadap kulit untuk menjaga terjadinya water loss/ kurangnya air dalam jaringan kulit kita. Â
Keduanya seperti pinang dibelah dua, yang satu hydrating sebagai penarik air untuk masuk ke dalam jaringan kulit kita, sedangkan moisturizer menjaga air yang ada tidak mudah terlepas dari tempatnya. Tujuan keduanya sama, mendapatkan kulit yang sehat, kenyal dan juga halus pastinya.Â
Menentukan mana yang kamu butuhkan, disini panduannya :Â
Untuk menentukan apa yang kamu butuhkan, kamu harus mengetahui kondisi kulit kamu. Yang penting dilakukan adalah perhatikan saat kamu bangun di pagi hari, apakah terlihat kusam seperti sedang sakit? Redup seperti bola lampu hampir padam? Gatal-gatal ? Terlihat garis kerutan yang bertambah banyak?
Itu artinya kamu dehydrated atau terlalu kering. Tetapi jika terlihat kulit mengering dan flaky atau pecah-pecah, maka itu pertanda kulit kering.
Kandungan yang dimiliki jika bersifat Hydrating
Sifat dari hydrator adalah tackle for dehydration, maka kamu dapat mencari komposisi seperti :
Hyaluronic Acid (HA)
Zat yang terdapat secara alamiah pada tubuh manuasia dan terdapat dalam semua bagian tubuh kita, memiliki kemampuan menarik dan menahan hingga 1000 kali lipat berat di dalam air. Dengan bertambahnya usia kita, maka kemampuan kulit untuk memproduksi HA ini semakin sedikit, sehingga kita harus mengisi kembali dengan produk yang mengandung komposisi ini.
Glycerin
Cairan yang tidak berwarna dan tidak berbau, merupakan plant extract. Komposisi ini memiliki fungsi seperti spons, menarik air ke kulit kita. Membantu memperlambat penguapan air dari kulit , menjaga tingkat hidrasi pada kulit secara efektif.
Kandungan yang dimiliki jika bersifat Moisturizing.
Jika kamu merasakan kulit kamu kasar dan kering , maka ini yang harus kamu cari :
SqualeneÂ
Lipid yang terbentuk secara alami pada kulit, berfungsi menyeimbangkan produksi minyak dalam kulit, menjaga kelembapannya, membantu memperkuat skin barrier kulit kita atau disebut pertahanan kulit kita.
Vitamin C
Bahan alami yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan produksi kolagen pada kulit, menghasilkan kulit lebih tebal, lebih sehat. Perlu diketahui bahwa Vitamin C itu dapat dihasilkan pada lapisan dermis dan epidermis, memberikan konsistensi yang alami agar dapat bertindak sebagai pelindung kulit terhadap paparan sinar matahari.
Dalam hal ini Vitamin C memiliki peran yang sangat besar dalam membantu melindungi kulit dari kerusakan sinar matahari dengan cara menghambat produktivitas enzim Tyrosinase, yang selalu memproduksi bintik-bintik hitam di wajah kita saat kita terpapar matahari di saat tubuh kita tidak cukup nutrisi dan vitamin untuk melindunginya.Â
Vitamin EÂ
Vitamin E merupakan keluarga besar antioksidan yang biasanya dipakai untuk komposisi memberikan kelembapan pada kulit kita. Vitamin E ini larut dalam lemak, menghilangkan radikal bebas, melindungi kulit dari kerusakan, memiliki kekuatan untuk penyembuh kulit dan antiinflamasi kulit.Â
Jadi selalu ingat ya, hydrating itu berbeda loh dengan moisturizing. Kalau komposisi hydrating itu memberikan tambahan kadar air ke dalam lapisan kulit kita dan membantunya agar stay firm (humectant). Sedangkan komposisi moisturizing itu memberikan bantuan kepada kulit untuk adanya kemampuan agar air di dalam jaringan kulit kita tidak cepat terkikis (prevent water loss).
Sehingga kulit yang dehydrated (kekurangan air) sehingga garis-garis senyum semakin banyak membutuhkan hydrating produk. Sedangkan kulit yang kering karena kurang kelembapan seperti minyak sehingga terlihat pecah-pecah lebih membutuhkan moisturizing produk.
© skinovation.co.id